Dusun Kajang, Desa Sukosari, Kecamatan Kasembon, Kabupaten Malang, hari ini merayakan panen raya gabah yang melimpah. Kegiatan ini menjadi bukti nyata keberhasilan petani lokal dalam menjaga ketahanan pangan di tengah tantangan iklim dan ekonomi.
Panen raya ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Koramil 0818-03/Kasembon yang diwakili oleh Kapten Arm Heru Santoso, Kepala Desa Sukosari Bapak Umandri, Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) Bapak Ali, Kelompok Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan), tim Bulog Ibu Siti beserta 4 orang, serta Babinsa setempat. (03/2025)
Rangkaian kegiatan panen dimulai sejak pukul 08.00 WIB di sawah milik Bapak Sukir, yang menghasilkan 3,5 ton gabah. Dilanjutkan di sawah Ibu Darmi dengan hasil 3,165 ton. Pada siang harinya, panen dilakukan serentak di sawah para petani lainnya.
Total hasil panen gabah pada hari ini mencapai 17,832 ton. Angka ini menunjukkan produktivitas yang tinggi dan menjadi kabar gembira bagi ketahanan pangan lokal. Keberhasilan ini tidak lepas dari kerja keras para petani, dukungan pemerintah desa, serta pendampingan dari PPL dan Koramil setempat.
"Kami sangat mengapresiasi kerja keras para petani di Dusun Kajang. Hasil panen yang melimpah ini adalah bukti nyata bahwa sektor pertanian di Kasembon memiliki potensi besar untuk mendukung ketahanan pangan nasional," ujar Kapten Arm Heru Santoso.
Kepala Desa Sukosari, Bapak Umandri, menambahkan bahwa pemerintah desa akan terus mendukung para petani melalui berbagai program dan pelatihan. "Kami berharap, keberhasilan ini dapat memotivasi petani lainnya untuk terus meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil panen," katanya.
Kegiatan panen raya ini tidak hanya menjadi momen sukacita bagi para petani, tetapi juga menjadi simbol harapan bagi kemajuan sektor pertanian di Kabupaten Malang. ***
0 Komentar